Monday, 5 May 2014

Peringatan HarDikNas Dua Ribu Empat Belas Untuk Indonesia Cerdas

Sahabat-Sahabat HULASKO,
 
Di pagi yang indah dengan langit yang cerah, menjelang jam 07.00 pagi hari Sabtu, tgl 3 Mei 2014, saya menerima sms dari pak Mimin Sutarmin, “Mba Budi, Alhamdulillah saya sudah menikmati suasana pagi di Sekolah MasTer”. Moda angkutan kereta api, Bogor – Kota, yang dipilih pak Mimin (domisili di Bogor), telah mengantarkan pak Mimin sampai lebih cepat di MasTer. Turun di Stasiun Depok Baru, yang berdekatan dengan Terminal Angkot Depok, di mana Sekolah MasTer berada, tentu pak Mimin hanya perlu mengayunkan kakinya beberapa langkah saja untuk membawanya ke MasTer.
 
Walaupun bisa dikatakan ringan karena hanya beberapa langkah saja ke MasTer, tetapi tidak begitu halnya dengan antusiasme yang ditunjukkan oleh pak Mimin, yang baru pertama kali ini bergabung dengan Yayasan HULASKO untuk Berdonasi Ilmu.    
 
Dalam rangkaian Peringatan HarDikNas 2014, pada Sabtu tgl 3 Mei 2014 itu, Yayasan HULASKO bersinergi dengan SIKIB (Solidaritas Isteri Kabinet Indonesia Bersatu) memberikan kepedulian pada bidang pendidikan, karena pendidikan masih memerlukan perhatian lebih. Pada kesempatan tsb, Yayasan HULASKO Berdonasi Ilmu ke siswa-siswi SMA MasTer dan SIKIB menghadirkan Mobil Pintar (MoPin)-nya ke siswa-siswi SD MasTer. Kita ketahui bahwa pendidikan merupakan instrumen penting untuk mentransformasikan manusia menjadi insan berdaya, oleh karena itu Yayasan HULASKO, Insya Allah, terus berkemampuan untuk bisa memberikan kontribusi nyata demi kegemilangan peradaban Indonesia. Aamiin.
 
 
KECERIAAN ANAK-ANAK, ILMU UNTUK SEMUA
 
Kurang lebih 100 siswa-siswi SD Kls 2 s/d Kls 5 MasTer, didampingi oleh beberapa Tenaga Pengajar SD MasTer, mengikuti sesi pagi tsb yang dibawakan oleh Kakak-Kakak Relawan dari MoPin SIKIB. Dengan 4 sarana pembelajaran yang meliputi  i) Sentra Buku; ii) Sentra Games; iii) Sentra Audio Visual; dan iv) Sentra Alat Peraga, lihat foto2nya semua siswa-siswi terlihat serius membaca beragam buku; gembira saat sesi games; dan antusias saat mengikuti sesi audio visual dan sesi alat peraga. 
 
Kak Mei, siswi SMA MasTer, yang menjadi tenaga pengajar SD MasTer, manis dan sabar mendampingi anak-anak, siswa – siswi Kls 2 s/d Kls 5 SD dalam sesi dari Relawan MoPin tsb. Ini ada pertanyaan mengusik dari Ibu Siti, salah satu pengajar SD MasTer. Karena tuntutan profesi  sebagai tenaga pengajar, Ibu Siti menanyakan kalau-kalau ada pihak yang bisa memberikan Bantuan Biaya Pendidikan kepada beliau yang saat ini sedang menempuh pendidikan S-1. Kita ketahui, pendidikan di Indonesia membutuhkan strategi dan usaha nyata, dan salah satunya adalah perlunya menyiapkan guru-guru yang berkualitas. Karena pada dasarnya ilmu itu untuk semua, bukan hanya untuk mereka yang berkecukupan saja, tetapi juga untuk mereka yang kurang beruntung, semoga harapan ibu Siti bisa terkabul. Aamiin.  
 
Sahabat-Sahabat HULASKO,
 
PENTINGNYA MANAJEMEN K3LL, KESEMPURNAAN CIPTAAN-NYA
 
Sambil terus menyungging senyum, pada sesi siang – sore, pak Mimin Sutarmin serius membagi ilmunya tentang “Pengenalan: Dasar-Dasar Kesehatan dan Keselamatan Kerja & Lindungan Lingkungan (K3LL)”, kepada kurang lebih 60 siswa-siswi SMA MasTer. Sesi “Tebak-Jawab” yang dibawakan oleh pak Mimin untuk menguji cara belajar (pasif vs aktif) diikuti dengan seksama oleh para siswa. Beberapa peserta memang berhasil menyerap materi hingga 70%, karena mereka bisa mengucapkan/menjawab pertanyaan2 dengan benar. Tetapi ada juga peserta yang hanya menyerap 20%, karena mereka hanya mendengar, tanpa mengolah lagi yang didengar ke dalam pikirannya. Proses belajar akan mampu menyerap materi hingga 90% apabila mereka mampu mengucapkan dan mengerjakan.
 
Untuk memudahkan siswa-siswi menyerap materi, seperti  ungkapan, “A picture tells a thousand words”, pak  Mimin banyak menampilkan foto-foto. Foto-foto tentang “Dos & Don’ts Manajemen K3LL”.  Juga data kecelakaan lalu lintas, yang grafiknya terus naik dari tahun ke tahun, akibat ketidakdisiplinan & pelanggaran yang dilakukan oleh pengguna jalan. Mengajak siswa-siswi untuk mematuhi peraturan, pak Mimin yang relijius menampilkan foto-foto yang memperlihatkan keindahan, keteraturan dan kesempurnaan, semua yang ada di bumi dan langit ciptaan-NYA.
 
SIKAP POSITIF, KEBERHASILAN
 
Melengkapi ajakan kepada para siswa-siswi SMA MasTer untuk berhasil dan sukses dalam menjalani kehidupannya, saya mengajukan pertanyaan kepada peserta, pernahkah kita memikirkan mengapa seseorang atau suatu organisasi jauh lebih sukses dibanding yang lainnya? Tentu selain harus memiliki Knowledge (Ilmu agama & ilmu pengetahuan) dan Skills (ketrampilan), saya meminta agar siswa-siswi memiliki Attitude (sikap) yang positif. Dari hasil penjumlahan setiap ejaan huruf yang diangka-kan, ‘Skills” mengumpulkan angka (nilai) 82; “Knowledge” 96; bahkan “Hard Work” saja tidak cukup, karena baru bernilai 98. Untuk mencapai 100, seseorang harus memiliki Attitude (sikap) yang positif, karena ternyata deret huruf “Attitude” nilainya 100. Dengan memiliki sikap positif seseorang mampu melihat setiap persoalan dengan jernih, mampu menjadikan setiap masalah sebagai pelajaran berharga, sehingga lebih mudah mencapai keberhasilan.
 
Pada sore hari itu, hujan turun deras menyertai sesi akhir dari Yayasan HULASKO di MasTer. Udara yang semula panas, berganti sejuk dengan guyuran air hujan. Siswa-siswi MasTer yang berlatar belakang dari keluarga marginal dan bahkan awalnya adalah anak-anak jalanan, mereka pasti menjalani kehidupan dan lingkungan yang keras. Hal-hal seperti itu tentu membawa dampak langsung maupun tidak langsung pada karakteristik anak-anak; ada yang bersikap kaku; kurang/tidak sopan; rendah diri; dll. Itu semua disebabkan karena ketidaktahuan mereka terhadap nilai-nilai, etika, kesantunan, kesopanan, yang berlaku umum.  Oleh karena itu, sesi soft-skills semacam itu berulang saya bawakan.
 
Sahabat-Sahabat HULASKO,
 
Gembira, terharu, sekaligus bangga, Sabtu sore itu di akhir sesi, Yayasan HULASKO menyaksikan datangnya sekelompok relawan mahasiswa-mahasiwi dari UNJ (Universitas Negeri Jakarta), di mana salah satunya adalah alumni SMA MasTer. Mereka datang dengan komitmen dan keikhlasannya untuk membagikan pengetahuannya kepada yunior-yuniornya, siswa-siswi SMA MasTer.
 
Sesuai dengan spanduk Yayasan HULASKO, yang mengusung tema: Peringatan HarDikNas 2014 - “Bersinergi, Yayasan HULASKO & SIKIB Turut Menumbuhkembangkan Siswa-Siswi MasTer Untuk Indonesia Cerdas”, Insya Allah, berkat kontribusi masyarakat yang peduli dan penggiat dunia pendidikan, Indonesia Cerdas bisa terwujud. Aamiin...
 
 
Salam HULASKO,
Budi Palupi









No comments:

Post a Comment