Monday, 30 May 2011

Peraih Program 2010 Achievement Awards

ACARA PENYERAHAN
AWARD KEPADA PERAIH PROGRAM “2010 ACHIEVEMENT AWARDS”


Ada apa pada tanggal 21 April 2011?

Menyusul pengumuman resmi dari Yayasan Hulasko tentang Peraih Awards Program “2010 Achievement Awards”, pada hari Kamis sore, tanggal 21 April 2011, bertepatan dengan Peringatan Hari Kelahiran Ibu R.A. Kartini, Yayasan Hulasko menyelenggarakan acara yang ditunggu-tunggu oleh para Peraih Awards.

Pada acara ini hadir KKMSS, Kaduaes, Pembina dan Pengurus Yayasan Hulasko dan tentu saja para Peraih Awards beserta Orang Tua masing-masing.

Yayasan Hulasko, seperti yang disampaikan oleh Budi Palupi bersyukur ke hadirat Sang Pemberi Nikmat atas karunia kepada Keluarga Besar Hulasko melalui pencapaian di atas rata-rata atau bahkan luar biasa oleh putera-puteri Hulasko.

Melalui program “Achievement Awards”, Yayasan mencoba menumbuhkan dan memompakan rasa percaya diri dan memberikan penghargaan kepada “Sang Teladan” yang telah terbukti secara nyata meraih prestasi tinggi. Sekaligus ini bisa menjadi inspirasi bagi yang lain, warga Hulasko, untuk berbuat yang sama.

Juga melalui program ini, Yayasan Hulasko mengakui bahwa di tenga
h kita, selalu ada figur –figur teladan yang melakukan sesuatu sesuai dengan keunikan dan keahlian yang berbeda-beda.

Acara Penyerahan Awards yang berlangsung dalam waktu 1.5 jam, walaupun dikemas secara sederhana, namun sangat berarti dengan pemaparan pencapaian oleh masing-masing Peraih Awards melalui presentasi dan tayangan video. Dan bertambah meriah dengan performansi yang didemostrasikan oleh Putri Bilqis Anhudyanti, si Penyanyi Idol, melalui dua buah lagu pop yang dinyanyikan dengan iringan gitar sahabatnya.

Peraih Awards
SELAMAT kepada Peraih Awards!
Inilah rinciannya berdasarkan urutan peringkat:

  1. Dyah Ayunico Ramadhani - Category: “Co/Extra Curricular Activities of the Year” Awards: Certificate + Uang Tunai Rp 5.000.000.- (Lima Juta Rupiah)
  2. Putri Bilqis Anhudyanti - Category: “Peforming Music, Culinary and Visual Arts of The Year” Awards: Certificate + Uang Tunai Rp 4.000.000.- (Empat Juta Rupiah)
  3. Rahmat Kurnianto - Category: “Sports and Fitness of the Year” Awards: Certificate + Uang Tunai Rp 3.000.000.- (Tiga Juta Rupiah)
  4. Muhammad Faisal - Category: “Co/Extra Curricular Activities of the Year” Awards: Certificate + Uang Tunai Rp 2.500.000.- (Dua juta lima ratus ribu Rupiah)

Yayasan Hulasko berharap pencapaian ini dapat menjadi pendorong semangat Peraih Awards untuk mempertahankan kualitas dan bahkan meningkatkan prestasi akademik maupun non-akademik mereka. Sekali lagi SELAMAT!


Launching Komunitas Filantropi Pendidikan

LAUNCHING KOMUNITAS FILANTROPI PENDIDIKAN


Apa itu Komunitas Filantropi Pendidikan?

Bertepatan dengan bangsa Indonesia memperingati ke 103 tahun “Hari Kebangkitan Nasional” (Harkitnas) pada hari Jum’at, tgl 20 Mei 2011, Yayasan Hulasko diundang untuk mengh
adiri acara
“Launching Komunitas Filantropi Pendidikan” oleh Lembaga Pengembangan Insani -Dompet Dhuafa (LPI - DD). Acara bertempat di Auditorium RRI Jakarta, Jl. Merdeka Barat.

Komunitas Filantropi Pendidikan (KFP) digagas oleh LPI – DD sebagai wadah kepedulian bagi masyarakat yang ingin memberikan kontribusinya bagi pendidikan kelompok anak-anak marginal di Indonesia. Mengawali sambutannya, Direktur Eksekutif DD, menceriterakan pada sebuah acara bernama Creative Capitalizm, Bill Gates menghimbau kepada hadirin untuk menyalurkan sebagian pendapatannya kepada kegiatan-kegiatan Filantropi Pendidikan.
Filantropi penting dalam pembangunan bangsa selain bidang ekonomi, moneter, kesehatan dan bidang-bidang
lainnya. Pemerintah pun dalam menetapkan kebijakan-kebijakannya perlu mempertimbangkan faktor filantropi ini. Maka dibutuhkan segenap komponen terlibat dalam pengembangan sektor filantropi ini. Terlebih filantropi pendidikan, karena pendidikan merupakan jantung yang turut andil dalam penciptaan ekonomi yang lebih baik.
Dan sebagai langkah nyata ikut membangun bangsa melalui sektor pendidikan, diselenggarakanlah “Launching KFP” yang dihadiri oleh sekitar 200-an donatur, kontributor, media partner, dan mitra program LPI-DD.

Yayasan Hulasko Bagian dari KFP

Sebagai sebuah lembaga sosial kemanusiaan yang masih kecil dan belum mampu berkontribusi banyak, Yayasan Hulasko merasa mendapat kehormatan karena tiba-tiba diminta untuk memberikan sambutan mewakili kontributor- kontributor lain. Yayasan Hulasko berharap melalui KFP ini bisa tetap berkontribusi pada bidang pendidikan sebagai jantung untuk menuju Indonesia ke depan yang lebih baik.

Seremonial KFP sendiri di tandai dengan pernyataan dukungan dan cap tangan dari korporat, NGO, mahasiswa, juga
LPI-DD. Suasana proses cap tangan di lembar sehelai kain putih ini sangat khidmat karena diiringi lagu “Indonesia Pusaka” yang dibawakan oleh Paduan Suara YPHB . Kini Yayasan Hulasko merupakan representasi dari elemen masyarakat yang tergabung dalam KFP.


Menyemarakkan acara ini, beberapa performansi digelar,
antara lain, Tari Saman dan Paduan Suara dari SMA YPHB, Tari Merak dari SMPN 2 Cibinong, Solois Cilik dari SD Cakra Buana, Alunan Rumpun Bambu (Arumba) yang membawakan medley lagu daerah dan beberapa lagu barat dan Sekelompok Biolist dari Sekolah Smart Ekselensia Indonesia (SEI).



Mengakhiri acara ini, inspirator kondang Indonesia, memotivasi hadirin dengan topik “Berbagi dan Sinergi
” melalui “Harta-Kata-Cinta-Tahta” yang harus dibagi agar
manusia bisa Sukses Mulia, sukses bagi dirinya dan mulia bagi orang lain.

Evaluasi Program BBP Putra Putri Alm. Asep Epi Sapari

SILATURAHIM
YAYASAN HULASKO DENGAN YATIM PIATU
PENERIMA PROGRAM BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN


Siapakah Yatim Piatu itu?

Masih tersimpan di ingatan kita, sosok almarhum Asep Epi Sapari yang semasa hidupnya bekerja di Divisi Finance. Tidak lama setelah rekan Asep
Epi Sapari wafat, isterinya menyusul pulang ke rahmatullah, meninggalkan 3 anak yatim piatu: 2 puteri dan 1 putera. Tergugah untuk membantu si yatim piatu melanjutkan pendidikan formalnya, Yayasan Hulasko melalui Program Pemberian Santunan sejak tahun 2009 memberikan “Bantuan Biaya Pendidikan” kepada dua yatim piatu, Shella, puteri no. 2 yang kini sedang menempuh pendidikan Program Diploma Akuntansi di Universitas Indonesia dan kepada Alqi, si bungsu, yang kini duduk di bangku salah satu SMUN Jakarta. Si sulung, yang sudah menamatkan pendidikan strata-1 dan kini sudah berkeluarga, inilah yang selama ini menjadi wakil keluarga alm Asep Epi Sapari dalam berkomunikasi dengan Yayasan Hulasko.

Silaturahim yang hangat

Sudah lama memang Yayasan tidak ketemu muka dengan Shella dan Alqi. Oleh karena itu, selain untuk menjalin silaturahim, Yayasan mengundang mereka berdua untuk melakukan evaluasi progres studi mereka sebelum memutuskan memberikan perpanjangan “Bantuan Biaya Pendidikan”. Dari Pengurus Yayasan, hadir Budi Palupi, Johanes Sudarsono, dan Enny Juliani. Secara bergantian, Budi Palupi dan Johanes Sudarsono, memberikan apresiasi, nasehat serta wawasan dan kepada kedua anak yatim piatu tsb. Secara mandiri, mereka berdua mengelola rumah tangga di rumah peninggalan almarhum dan almarhumah orang tuanya. Benar-benar mandiri, karena semua pekerjaan rumah tangga dikerjakan oleh mereka berdua, tanpa hadirnya pembantu.

Bagaimana tidak hangat? Pak Sudarsono, dengan kocak dan kadang-kadang serius, melalui pengalaman hidupnya yang panjang, “maringi pitutur” dengan contoh-contoh nyata seseorang dalam memilih bidang studi dan paska studinya agar tidak salah langkah. Begitu pula, Budi Palupi mengingatkan perlunya disiplin dalam menjalani studinya dan bersyukur dalam menjalani kehidupannya.

Berdasarkan hasil evaluasi, kendati di luar bidang studi formal, Shella ternyata aktif di Bidang Seni Budaya di kampusnya, sedangkan Alqi menekuni hobinya Pencak Silat, mereka berdua tetap berprestasi dan memenuhi persyaratan sesuai Policy Program Bantuan Biaya Pendidikan Yayasan. Dengan suasana gembira, pada pertemuan ini Yayasan melakukan penandatanganan Surat Perjanjian Program bantuan Biaya Pendidikan Thn 2011 – 2012.

SELAMAT Shella & Alqi – Pertahankan prestasimu dan kemandirianmu untuk masa depan kalian!

Wednesday, 18 May 2011

Beasiswa Kedutaan Besar Jepang

Dengan ini Yayasan Hulasko meneruskan berita tentang beasiswa dari Kedubes Jepang.

Kedubes Jepang menawarkan beasiswa Monbukagakusho utk S1, D3 dan D2.

Persyaratan:
  • Untuk S-1, nilai rata2 ijazah/rapor kelas 3 SMA semester terakhir minimal 8,4.
  • Untuk D3 & D2, nilai rata2 ijazah/rapor kelas 3 SMA semester terakhir minimal 8.0.
  • Pendaftaran dibuka mulai tgl 9 Mei 2011.
  • Pendaftaran terakhir dan Pengembalian Formulir bisa sekaligus dilakukan pada hari penutupan, tgl 10 Juni 2011.
  • Formulir dapat diperoleh secara gratis bagi yang memenuhi syarat di Kedubes Jepang (bagian Pendidikan) Jakarta, Konjen Jepang di Surabaya dan Medan, pukul 08-30 s.d 12.00 dan 14.00 s.d 15.30.

Sunday, 15 May 2011

Bantuan Biaya Pendidikan 2011 - 2012

BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN

Deadline 15 Juli 2011

Yayasan Hulasko menyediakan program “Bantuan Biaya Pendidikan” (BBP) untuk Tahun 2011 – 2012 kepada 8 (delapan) putera/puteri warga Hulasko yang tidak mampu secara ekonomi, namun memiliki prestasi akademik yang cemerlang dan budi pekerti/kepribadian yang baik.

SYARAT-SYARAT PEMBERIAN BBP
Pendaftar harus memenuhi SELURUH persyaratan berikut ini:

1. Persyaratan Dasar

· Putera/Puteri warga Hulasko yang tidak mampu secara ekonomi, karena orang tuanya tertimpa musibah berat, atau status yatim/yatim-piatu karena sudah tidak mempunyai orang tua dan/atau wali yang membiayai pendidikan.

· Warga Negara Indonesia.

· Sedang/akan menuntut ilmu di Indonesia di Sekolah Dasar (SD), Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP), Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA), Perguruan Tinggi (PT), dengan kriteria sbb:

SD/SLTP: Seleksi khusus

SLTA: Nilai Rapor, minimal 7

PT: IPK minimal 2.5 (skala 4.0)

· Sehat jasmani dan rohani serta berbudi pekerti dan berkepribadian baik.

· Tidak terlibat narkoba, perbuatan melanggar hukum, tindakan kriminal dan/atau tindakan asusila.

· Penerima BBP harus bersedia untuk mematuhi peraturan-peraturan yang diberlakukan oleh Yayasan dan yang diberlakukan oleh institusi studi masing-masing.

2. Persyaratan Lebih Lanjut

· Yayasan akan melakukan seleksi kepada para pendaftar. Apabila diperlukan, pendaftar harus bersedia untuk menjalani proses wawancara yang diselenggarakan oleh Yayasan.

· Pendaftar harus memiliki kesadaran terhadap pentingnya pencapaian pendidikan yang berkualitas untuk mewujudkan keluarga besar Hulasko sebagai bagian dari masyarakat Indonesia yang sehat jasmani & rohani, yang berbudi luhur, cerdas, dan mempunyai mental yang tangguh.

3. Kondisi Pemberian BBP

Kepada pendaftar yang terpilih, Yayasan akan memberikan BBP kepada masing-masing tingkat pendidikan sbb:

Tingkat SD: 3 (tiga) siswa, msg2 sbsr Rp 1.500.000.- (Satu juta lima ratus ribu Rph)/thn

Tingkat SLTP: 2 (dua) siswa, msg2 sbsr Rp 3.000.000.- (Tiga juta Rph)/thn

Tingkat SLTA: 2 (dua) siswa, msg2 sbsr Rp 5.400.000.- (Lima juta empat ratus ribu Rph)thn

Tingkat PT: 1 (satu) mahasiswa sbsr Rp 9.000.000.- (Sembilan juta Rph)/thn

4. Pembayaran BBP

BBP akan dibayarkan langsung setiap 6 (enam) bulan ke rekening pendaftar yang terpilih sebagai penerima BBP, setelah Surat Perjanjian “Pemberian Bantuan Biaya Pendidikan” antara Yayasan dan Penerima BBP, ditandatangani oleh Yayasan dan Penerima BBP (Kedua belah pihak).

5. Masa Pemberian BBP

BBP akan diberikan untuk jangka waktu 1 (satu) tahun, terhitung sejak tanggal ditandatanganinya Surat Perjanjian “Pemberian Bantuan Biaya Pendidikan” oleh Kedua belah pihak.

Keberlanjutan pemberian BBP tergantung pada kemampuan penerima BBP untuk mencapai prestasi akademik dan kemajuan non-akademik yang memuaskan. Bagi penerima BBP tahun sebelumnya apabila ingin mendapatkan BBP pada tahun berikutnya, sepanjang yang bersangkutan memenuhi persyaratan prestasi akademik maupun kemajuan non-akademiknya, yang bersangkutan wajib mengajukan ulang untuk dilakukan seleksi.

6. Sanksi

Yayasan akan mengenakan sanksi untuk setiap pelanggaran terhadap syarat-syarat pemberian BBP, termasuk namun tidak terbatas pada pencapaian prestasi akademik. Sanksi dapat berbentuk penghentian sementara pemberian BBP, diperpendeknya masa pemberian BBP atau pengakhiran BBP.

7. Pengakhiran BBP

BPP akan segera diakhiri, apabila:

· Penerima BBP tidak dapat memenuhi kewajibannya atau gagal mencapai prestasi akademik yang dipersyaratkan.

· Penerima BBP terpaksa mengundurkan diri atau tidak dapat melanjutkan pendidikannya karena penyakit yang diderita, atau karena alasan lain.

· Penerima BBP terbukti memalsukan informasi yang dimuat di formulir pendaftaran atau dalam dokumen yang dilampirkan.

· Penerima BBP telah dikeluarkan dari program studinya, apapun alasannya.

· Penerima BBP terlibat dalam kegiatan ilegal, misalnya penyalahgunaan dan pengedaran obat-obat terlarang atau bentuk kegiatan kriminal lainnya.

8. Administrasi

· Pendaftar mengajukan permohonan Program Bantuan Biaya Pendidikan kepada Yayasan, dengan mengisi formulir aplikasi Program BBP terlampir.

· Formulir aplikasi dilengkapi dengan:

ü fotocopy kartu hasil studi atau rapor, minimal 2 (dua) semester terakkhir yg telah dilegalisir

ü fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Pelajar

ü fotocopy kegiatan organisasi atau Surat Keterangan aktif berorganisasi (bila ada)

ü 1x foto berwarna, ukuran 4 x 6


Formulir BBP
Klik untuk formulir BPP


Jakarta, 16 Mei 2011
YAYASAN HULASKO




Ketua Badan Pengurus